STRATEGI PENGEMBANGAN
PEMBELAJARAN HADIS PADA PTAI
Oleh Dr.H.Abdul Majid Khon, M.Ag[1]
A. Pengantar
Ada dua
bentuk obyek dalam pembelajaran mata
kuliah Hadis dan Ilmu Hadis. Pertama ; pembelajaran matan/ isi/ content Hadis. Kedua ;
pembelajarann sanad/ estafetas
personal periwayat Hadis dari masa timbulnya yakni pada masa Nabi saw
sampai dengan masa kodifikasinya yakni abad ke-2 atau ke-3 Hijriyah. Kedua
bentuk pembelajaran tersebut saling
berkaitan, karena content Hadis dapat dianggap valid manakala disertai dengan
silsilah sanad yang valid pula. pembelajaran
pertama biasanya menurut para pakar Hadis disebut pembelajaran internal
Hadis sedangkan yang kedua disebut studi eksternal Hadis. Pemebalajaran
internal content Hadis yang tidak disertai dengan pembalajaran eksternal
silsilah sanad yang valid atau disertainya tetapi jika seluruh personal dalam
sanad tidak memiliki kredebilitas yang tinggi
dapat ditolak, Hadisnya disebut tidak shahih.